Football5star.com, Indonesia – Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri mengakui bahwa anak asuhnya tak mengantisipasi skema tembakan jarak jauh yang dilancarkan oleh Timnas U-19 Jepang. Akibatnya tim besutan Masanaga Kageyama itu sukses mencetak gol pertama melalui situasi tersebut.
Timnas U-19 Indonesia bermain dengan bertahan pada babak pertama. Indra Sjafri bahkan menurunkan lima bek sejak awal untuk meredam serangan Jepang.
Terbukti di menit-menit awal pertandingan, Takefusa Kubo dkk. kesulitan untuk menembus pertahanan Garuda Nusantara. Akan tetapi pada menit ke-40 tembakan jarak jauh dari bek Jepang, Higashi Shunki sukses membobol gawang tim tuan rumah yang dikawal oleh Muhammad Riyandi. “Saya pikir pemain cukup kompetitif dalam pertandingan seperti tadi. Kesalahan bisa menghasilkan kebobolan, meski tim bermain dengan kualitas sama,” kata Indra Sjafri seusai pertandingan.
“Gol pertama tadi game plan kit berjalan baik. Mereka tak berhasil tembus kita. Tapi kita lupa blok tendangan jarak jauh mereka dalam pertandingan itu. Kita puas dengan apa yang ditampilkan anak asuh kita,” sambungnya.
Di babak kedua Timnas U-19 Indonesia mencoba untuk merespons dengan memulai menguasai pertandingan. Akan tetapi Jepang mampu memanfaatkan celah dengan mencetak gol kedua pada menit ke-70 melalui Taisei Miyashiro.
