Football5Star.com, Indonesia – Chelsea tidak berhasil menunjukkan performa konsisten semenjak diakuisisi Todd Boehly. Thiago Silva merasa Boehly telah salah mengambil langkah pertama sebagai bos baru The Blues.
Silva menilai Boehly tidak seharusnya mendatangkan banyak pemain di tahun pertamanya. Keputusan Boehly mendatangkan banyak pemain berdampak pada suasana di ruang ganti The Blues.
“Saya merasa mereka semua telah mengambil langkah pertama. Tapi, mereka mengambil langkah yang salah,” ujar Silva dilansir Football5Star dari laman Daily Mail.
“Kami tidak bisa menyalahkan pelatih jika para pemain tidak berani mengambil tanggung jawab. Ini adalah periode sulit untuk klub karena ada banyak ketidakpastian. Kami harus meningkatkan ukuran ruang ganti untuk mengakomodir banyaknya pemain di dalam skuat,” sambung bek berumur 38 tahun itu.
SILVA BERHARAP CHELSEA BISA BANGKIT
Lebih lanjut, Silva berharap Boehly mengambil pelajaran berharga dari musim 2022-23. Silva mengingatkan Boehly agar memikirkan ulang strateginya sehingga The Blues tidak jatuh ke lubang yang sama musim depan.
“Pasti akan selalu ada pemain yang tidak senang karena tidak bermain. Pelatih cuma bisa memilih 11 pemain dari skuat yang berisi 30 nama. Selain itu, ada juga beberapa pemain yang tidak bisa masuk skuat.”
“Kami mendatangkan delapan pemain pada Januari lalu. Untuk saat ini, kami harus berhenti sejenak dan memikirkan strategi baru. Jika tidak, musim depan kami pasti akan mengalami permasalahan serupa,” tuntas Silva.
Silva masih akan mengawali lini belakang The Blues musim depan. Bek andalan timnas Brasil itu baru saja menandatangani kontrak baru pada Februari lalu dan terikat hingga musim panas 2024.
