Brad Maloney Terancam Dipecat FAM

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Pelatih timnas U-23 Malaysia, Brad Maloney, bisa saja menghadapi ancaman pemecatan dari Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM). Hal itu menyusul hasil buruk tim di bawah kendalinya.

Presiden FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin menjelaskan, pihaknya akan melakukan perombakan habis-habisan dalam tim Harimau Muda. Hal itu dilakukan agar semuanya sejalan dengan arahan timnas senior di bawah kendali Kim Pan-gon.

- Advertisement -
Timnas U-23 Malaysia diyakini Harith Haiqal dan Mukhairi Ajmal Mahadi bisa melibas Vietnam dan Thailand di Piala Asia U-23 2022.
Twitter @FAM_Malaysia

Bisa saja, posisi Brad Maloney terancam. Apalagi, Datuk Hamidin menyebut kalau perubahan akan dilakukan dalam skala besar-besaran guna melahirkan bibit-bibit baru yang bisa jadi tulang punggung timnas seniot.

“Jika kita tidak dapat mengubah ekosistem sepakbola secara keseluruhan, kita harus mengubah dari timnas U-23 dan saya ingin menyatakan bahwa akan ada perubahan untuk skuat U-23,” ungkap Datuk Hamidin dikutip dari Berita Harian Malaysia.

- Advertisement -

Sementara Posisi Brad Maloney Aman

Brad Maloney Bisa Dipecat FAM
VnExpress

Skuat besutan Maloney menghadapi tahun yang mengecewakan. Mereka gagal menampilkan penampilan terbaiknya di tiga kompetisi yang diikuti. Dimulai dengan Piala AFF U-23 di Kamboja. Mereka dipermalukan oleh Laos melalui dua kekalahan beruntun.

Pada SEA Games di Hanoi, timnas U-23 Malaysia tanpa melibatkan tiga pemain senior pulang dengan tangan kosong. Mereka pun kalah dalam perebutan medali perunggu di tangan rivalnya, Indonesia.

- Advertisement -

Pada Piala Asia U-23 di Uzbekistan, mereka gagal mengumpulkan kemenangan dan kalah tiga pertandingan melawan Korea Selatan, Thailand dan Vietnam. Namun, Hamidin memastikan posisi Brad Maloney masih aman.

Brad Maloney Bisa Dipecat FAM
Facebook FA Malaysia Official

“Saya tidak ingin berganti pelatih tetapi saya ingin mengubah sesuatu agar saya bisa mengikuti timnas. Untuk sepak bola internasional, kita tidak bisa hanya mengambil pelatih dan melakukannya saja. Untuk menjadi lebih baik, kami harus mengeluarkan dan melakukan sesuatu tentang jalur teknis dan pembinaan. Itu yang akan kami lakukan,” tutup dia.

- Advertisement -

More From Author

- Advertisement -

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img