
Football5Star.com, Indonesia – Satu gol. Hanya satu gol yang dicetak Kylian Mbappe saat Paris Saint-Germain (PSG) menang 3-1 di kandang Montpellier HSC, Minggu (6/12/2020) dini hari WIB. Namun, gol pada lanjutan Liga Prancis itu membawa dia masuk ke jajaran pemain istimewa Les Parisiens.
Gol yang dicetak ke gawang Montpellier saat injury time adalah yang ke-100 bagi Mbappe sejak berkostum PSG pada 2017. Itu catatan istimewa. Sebelumnya, hanya ada 4 pemain yang mampu mencapai tonggak tersebut. Mereka adalah Dominique Rocheteau, Pedro Pauleta, Zlatan Ibrahimovic, dan Edinson Cavani.
Mbappe terbilang cepat mencapai tonggak 100 gol bersama PSG. Dia hanya butuh 137 pertandingan. Rinciannya, dia mencetak 74 gol dalam 85 laga Ligue 1, 13 gol dalam 30 laga Liga Champions, 10 gol dalam 12 laga Coupe de France, 2 gol dalam 9 laga Coupe de la Ligue, dan 1 gol dalam 1 laga Trophee des Champions.
Mbappe tentu saja bangga atas pencapaian tersebut. Dia pun mengaku lega karena sudah menantikan momen tersebut. “Aku sudah menantikannya sejak beberapa laga terakhir. Ini sebuah pembebasan, terutama di klub sebesar ini dengan begitu banyak pemain yang pernah datang,” urai dia seperti dikutip Football5Star.com dari Sport 24.
Mbappe mengaku terkejut juga atas pencapaiannya itu. Meskipun didatangkan dari AS Monaco unutuk jadi sumber gol, dia tak pernah berpikir akan mencetak 100 gol dalam waktu 3,5 musim bersama PSG.
“Ketika aku menandatangani kontrak, tak pernah terpikir aku akan mencetak sedemikian banyak gol,” ujar Mbappe lagi. “Aku berterima kasih kepada rekan-rekan setim dan klub. Aku selalu mendapatkan kepercayaan selama tiga tahun ini, baik pada masa senang maupun susah.”
Mbappe Bidik Rekor Cavani

Setelah mencetak 100 gol dan masuk daftar pemain istimewa di Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe tak sungkan lagi untuk membidik target besar. Striker timnas Prancis itu siap mengejar perolehan 200 gol Edinson Cavani yang jadi rekor di Les Parisiens. “200 gol? Siapa tahu? Aku tak pernah berpikir akan mencetak 100 gol,” kata dia.
Meskipun demikian, Mbappe tahu persis itu bukan hal mudah. Cavani butuh 301 pertandingan untuk membukukan 200 gol. Jikapun mampu mempertahankan rasio gol per laga saat ini, Mbappe masih butuh 3,5 musim lagi untuk mencapai rekor tersebut.
“Masih jauh untuk mencapai 200 gol. Mencetak gol, pada Selasa nanti dan pertandingan-pertandingan berikutnya. Namun, 200 gol masih sangat jauh,” ucap Mbappe coba realistis.
Kemungkinan Kylian Mbappe menyamai atau bahkan melampaui rekor gol Cavani di PSG akan sangat tergantung kontraknya. Andai terus bertahan di Parc des Princes, kemungkinan itu tentu besar. Namun, bila ingin mencari tantangan baru pada beberapa tahun ke depan, kans itu kiranya kecil saja.
[better-ads type=’banner’ banner=’156437′ ]