Dikalahkan Makedonia Utara, Ilkay Guendogan Sidir Pertahanan Jerman

BACA JUGA

gamespool

Football5Star.com, Indonesia – Ilkay Guendogan sangat kecewa atas kekalahan 1-2 timnas Jerman dari Makedonia Utara. Secara khusus, dia menilai pertahanan Die Mannschaft terlalu rapuh sehingga dua kali gawang Marc-Andre ter Stegen kebobolan oleh gol mudah.

Pada laga matchday III Kualifikasi Piala Dunia 2022 itu, Makedonia Utara unggul berkat gol Goran Pandev dan Eljif Elmas. Keduanya menceploskan bola dengan mudah karena berdiri tanpa pengawalan di kotak penalti Die Mannschaft. Adapun satu-satunya gol balasan Jerman dicetak Guendogan dari eksekusi penalti.

- Advertisement -

Guendogan menyesalkan kelengahan di lini belakang yang mengakhiri rentetan 18 laga kandang tanpa kalah pada Kualifikasi Piala Dunia itu. Apalagi, dalam pandangannya, tim lawan tak punya banyak peluang.

Dua gol Makedonia Utara dinilai Ilkay Guendogan terlalu mudah dan tak seharusnya terjadi.
Getty Images

“Itu tak seharusnya terjadi. Aku merasa Makedonia Utara hanya dua kali berada di mulut gawang kami dan dua kali mencetak gol. Itu terlalu mudah,” ujar Ilkay Guendogan selepas laga Jerman vs Makedonia Utara seperti dikutip Football5Star.com dari Sport1.

- Advertisement -

Lebih lanjut, Guendogan mengatakan, “Kami tak terlihat bagus pada dua gol yang dicetak lawan. Itu seharusnya tak terjadi. Aku tak dapat memikirkan banyak kata pada saat ini.”

Guendogan Tak Sudutkan Werner

Timo Werner membawa performa buruk di Chelsea ke timnas Jerman.
Getty Images

Timnas Jerman sebetulnya punya kans unggul 2-1. Setelah gol balasan yang yang dibuat Ilkay Guendogan dari eksekusi penalti, mereka mendapatkan peluang emas setelah Guendogan melepaskan umpan manis ke kotak penalti lawan. Namun, ekskusi Timo Werner tak sempurna. Sontekan kaki kirinya malah melenceng ke samping gawang lawan.

- Advertisement -

Meskipun demikian, Guendogan tak mau menyudutkan dan mengambinghitamkan Werner. Dia justru ikut prihatin dan meyakini kegagalan mencetak gol itu sangat tak diinginkan oleh Werner. “Aku ikut sedih untuk Timo. Dia adalah orang yang paling menginginkan gol itu,” kata dia.

Guendogan pun pada akhirnya meminta timnas Jerman tak larut dalam kekecewaan. “Tak ada pilihan lain, kami harus menerima ini. Kami semua tahu kekalahan dari lawan seperti ini tak seharusnya terjadi. Ini tak dapat dijelaskan. Namun, inilah yang terjadi dan kami harus menerimanya,” urai dia lagi.

Pada pertandingan Jerman vs Makedonia Utara, Ilkay Guendogan didapuk sebagai kapten oleh pelatih Joachim Loew. Ban kapten dikenakan pemain berdarah Turki itu karena Manuel Neuer diistirahatkan. Bagi Guendogan, ini kali kedua dirinya memuai laga sebagai kapten Die Mannschaft. Kesempatan pertama didapatkan saat melawan Rep. Cheska pada tahun lalu.

[better-ads type=’banner’ banner=’156437′ ]

- Advertisement -

More From Author

- Advertisement -

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img