Football5Star.com, Indonesia – Mantan CEO Bayern Munich, Karl-Heinz Rummenigge, sangat menyayangkan eksperimennya dengan Renato Sanches gagal membuahkan hasil terbaik. Ia menilai Sanches mungkin akan tetap membela Die Roten andai ditangani Jupp Heynckes pada musim 2017-18.
Sanches didatangkan Bayern dengan banderol 35 juta Euro setelah membawa Portugal menjadi kampiun Euro 2016. Namun, Sanches gagal menunjukkan penampilan terbaik dan terpaksa dipinjamkan ke Swansea City semusim setelah didatangkan Bayern.
“Ketika Jupp Heynckes datang menggantikan Carlo Ancelotti, dia sangat ingin melatih Sanches. Tapi, peraturan FIFA melarang kami memulangkannya dari masa pinjaman,” jelas Rummenigge kepada SportBild.
“Kombinasi Jupp dan Sanches merupakan sesuatu yang cukup menarik. Jika saya Sanches ditangani Jupp, mungkin hari ini dia masih bermain di Bayern,” imbuh pria berumur 66 tahun itu.
BAYERN MUNICH TERLALU CEPAT DATANGKAN RENATO SANCHES
Lebih lanjut, Rummenigge mengaku Bayern mengambil keputusan yang salah karena mendatangkan Sanches di usia 18 tahun. Ia menilai Die Roten seharusnya mendatangkan Sanches satu atau dua tahun setelah tampil gemilang di Euro 2016.
“Saya rasa, kami terlalu cepat satu atau dua tahun ketika mendatangkan Sanches. Tapi, ketika itu kami membutuhkan gelandang baru. Dalam usia 18 tahun, dia sudah menjadi salah satu gelandang terbaik di Eropa.”
“Kami mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk mendatangkannya. Lalu, dia berhasil meraih gelar Golden Boy. Sayangnya, dia gagal menunjukkan penampilan terbaik di atas lapangan,” tuntas Rummenigge.
Sanches kini sudah kembali menjadi salah satu gelandang terbaik di Eropa setelah dua tahun membela klub Prancis, Lille. Pemain berumur 24 tahun itu kemungkinan akan bergabung ke klub besar Eropa pada musim panas 2022 mendatang.