Gavi Bakal Pecahkan Rekor yang Bertahan 85 Tahun

BACA JUGA

Football5star ACE99Play 613x150 1

Football5star.com, Indonesia – Gavi, pemain muda Barcelona yang dipanggil ke timnas Spanyol bakal memecahkan rekor yang bertahan selama 85 tahun. Jika ia diturunkan oleh pelatih Luis Enrique di laga Italia vs Spanyol pada ajang UEFA Nations League, ia bakal lewati rekor milik Angel Zubieta.

Pemanggilan Gavi ke skuat Spanyol sempat mendapat banyak kritik. Hal ini lantaran minimnya pengalaman pemain 17 tahun tersebut di sejumlah pertandingan kompetitif. Meski begitu, Enrique menganggap Gavi layak untuk membela tim Matador.

- Advertisement -
Gavi Bakal Pecahkan Rekor yang Bertahan 85 Tahun
Marca

Jika Enrique pada akhirnya memainkan pemain kelahiran Los Palacios y Villafranca tersebut, ia akan jadi debutan termuda yang bermain untuk timnas Spanyol yakni pada usia 17 tahun 62 hari.

Catatan itu akan melewati rekor yang dimiliki oleh Angel Zubieta yang membela Spanyol pada usia 17 tahun 284 hari. Rekor ini dibuat Zubieta pada 24 April 1936 saat Spanyol melawan Cekoslowakia di Praha.

- Advertisement -

Angel Zubieta ialah pemain kelahiran Buenos Aires, Argentina pada 17 Juli 1918. Ia mengawali kariernya di klub Busque, Athletic Bilbao pada 1935. Setelah dua kali membela timnas Spanyol, pada periode 1937 ia kemudian beralih membela tim nasional Basque.

Gavi Bakal Pecahkan Rekor yang Bertahan 85 Tahun
Marca

Gavi Bintang Baru yang Curi Perhatian

Sementara itu, Gavi alias Pablo Martín Páez Gavira ialah bintang baru Barcelona yang mencuri perhatian setelah dipanggil oleh Luis Enrique ke timnas Spanyol. Ia sendiri baru bermain enam pertandingan untuk Blaugrana.

- Advertisement -

Luis Enrique sendiri memiliki penilaian tersendiri untuk pemain muda yang baru dipanggilnya tersebut. Menurut Enrique, penampilan Gavi cukup mengagetkan dirinya.

Gavi Bakal Pecahkan Rekor yang Bertahan 85 Tahun
Marca

“Dia mengejutkan saya. Tapi saya mengenalnya dari tim muda Barcelona dan tidak ragu tentang penampilan yang bisa dia berikan di masa depan,” ucap Enrique.

“Bagi saya, fakta bahwa ada pemain yang cedera berarti saya bisa melihat orang lain. Dengan kalender yang ketat, hal-hal ini terjadi dan peluang terjadi. Dia adalah interior yang sangat bergaya, baik dengan bola maupun tanpa bola, dan berkontribusi banyak hal,” tambah mantan pelatih Barcelona itu.

Gavi merupakan lulusan dari akademi La Masia. Sebelum bergabung ke La Masia, ia menimba ilmu sepak bola di akademi Real Betis. Ia menarik perhatian banyak pemandu bakat karena berhasil mengemas 96 gol di tim muda Betis.

- Advertisement -

More From Author

- Advertisement -

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img