Football5star.com, Indonesia – Fiorentina nyaris mendulang satu poin dari AC Milan. Tapi harapan anak asuh Vincenzo Italiano pupus pada masa injury time.
Di Giuseppe Meazza Fiorentina menahan AC Milan 1-1 hingga menit 90. Gol cepat Rafael Leao mampu dibalas oleh Antonin Barak.

Sayang, ketika laga hendak berakhir imbang, Nikola Milenkovic justru membuat timnya kalah. Dia mencetak gol bunuh diri pada menit ketiga injury time.
Kalah atau kehilangan poin penuh di menit terakhir bukan kali pertama dirasakan La Viola musim ini. Tak pelak kondisi ini membuat sang nakhoda benar-benar murka.

“Babak pertama lebih berimbang, di babak kedua kami lebih agresif. Mungkin kami memiliki peluang yang lebih jelas. Tapi lagi-lagi kami kehilangan poin di menit terakhir,” kata Vincenzo Italiano kepada DAZN, Senin (14/11/2022).
“Ini bukan pertama kalinya terjadi. Antara kesalahan kami sendiri dan situasi yang meragukan, kami gagal membawa pulang hasil dari laga di mana kami pantas meraih yang lebih baik. Ini tidak bisa diterima,” ia menambahkan.
Italiano: Fiorentina harus Ambil Risiko, tapi…
Di sisi lain, Italiano sadar menghadapi AC Milan bukan perkara mudah. Apalagi bermain di Giuseppe Meazza.

Untuk menang atau setidaknya mencuri satu poin, dia paham Fiorentina harus berani ambil risiko. Dan itu sudah dilakukan.
Akan tetapi keberanian mereka tidak membuahkan hasil. “Kami melawan juara Italia jadi kami tahu bahwa kami harus mengambil risiko,” imbuhnya.
“Masalahnya adalah ketika Milan juga mengambil risiko, kami tidak bisa menghukum mereka. Kami harus lebih dewasa dalam menyikapi pertandingan seperti ini. karena seperti yang saya bilang, ini bukan pertama kalinya,” tutup pelatih La Viola.