
Football5Star.com, Indonesia – Kim Pan-gon kecewa berat timnas Malaysia kalah 1-2 dari timnas Singapura, Sabtu (26/3/2022). Dia menilai anak-anak asuhnya sudah tampil baik dan tak seharusnya menelan kekalahan. Bahkan, dia merasa seharusnya Harimau Malaya yang meraih kemenangan.
Tampil ofensif seperti saat mengalahkan Filipina 2-0, Malaysia menciptakan banyak peluang. Pada babak kedua saja, setidaknya ada dua peluang emas. Pertama, penalti Safawi Rasid yang melambung. Kedua, tendangan bebas Safiq Rahim yang mampu ditepis kiper lawan, Hassan Sunny.

Akan tetapi, pada akhirnya, tim asuhan Pan-gon harus menerima kekalahan karena Ikhsan Fandi mampu dua kali menjebol gawang Farizal Marlias. Adapun Malaysia hanya mampu membalas lewat gol Liridon Krasniqi. Sang pelatih pun berjanji timnya akan belajar dari kekalahan itu dan meningkatkan diri untuk laga-laga berikutnya.
“Kami bisa saja imbang dengan Singapura, tapi saya tak ingin imbang karena target kami adalah menang. Jadi, kami tak harus takut mengambil risiko. Kami akan menatap ke depan dan tetap berpikir positif,” kata Pan-gon seperti dikutip Football5Star.com dari Berita Harian.
Kim Pan-gon Ubah Citra Timnas Malaysia
Bagi Kim Pan-gon, itulah satu-satunya hal yang harus dilakukan Malaysia setelah kalah dari Singapura. “Kalau tidak begitu, kami tak akan meningkat dan gagal mencapai hal yang kami inginkan,” ucap pelatih asal Korea Selatan yang pernah menangani timnas Hong Kong itu.
Pan-gon juga mengingatkan, dua laga persahabatan pada Maret ini hanyalah awal dari sebuah proses. Targetnya adalah mengubah citra timnas Malaysia yang terpuruk setelah kegagalan di Piala AFF 2020 dengan dibantai 0-3 oleh Vietnam dan 1-4 oleh Indonesia pada fase grup.

“Kami sedang coba membuat identitas sepak bola Malaysia lebih positif, agresif, dinamis, dan proaktif. Itulah yang ingin kami tunjukkan kepada para fan,” ujar Pan-gon. “Kami akan belajar dari kesalahan dan terus bekerja keras untuk memberikan yang terbaik guna memenuhi ekspektasi para suporter.”
Kim Pan-gon optimistis timnas Malaysia akan mampu memenuhi tuntutan para fan yang dahaga gelar dan kejayaan. “Suatu hari nanti, kami akan mampu melakukannya. Ini bukanlah destinasi karena kami ingin melaju lebih jauh. Saya yakin dan positif kami dapat melaju lebih jauh lagi,” kata dia.