
Football5star.com, Indonesia – Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, mengatakan bahwa insiden pelecehan rasial yang terjadi di laga PSG vs Basaksehir bukanlah tanggung jawab wasit Ovidiu Hategan. Menurut Mourinho, insiden di laga tersebut menjadi noda dalam karier Hategan.
Hategan memang bukanlah sosok yang membuat laga PSG vs Basaksehir pada Rabu (9/12) dinihari diboikot. Sosok yang bertanggung jawab adalah wasit keempat, Sebastian Coltescu yang melecehkan asisten pelatih Basaksehir, Pierre Webo.
“Saya cukup mengenai wasit laga tersebut, Ovidiu Hategan. Tapi, saya tidak mengenal asistennya. Terlibat secara tidak langsung di pertandingan sangat kontroversial bukanlah catatan yang diinginkan Hategan,” ujar Jose Mourinho dikutip dari laman Football London.

Lebih lanjut, Mourinho juga melemparkan kritik pedas atas perilaku Coltescu. Menurut Mourinho, Coltescu saat ini hanya bisa menerima konsekuensi atas perlilakunya dan harus segera meminta maaf.
“Dia sudah membuat kesalahan fatal yang tidak bisa dimaklumi. Saat ini, yang bisa dia lakukan adalah membuka hati, menerima konsekuensi dan segera meminta maaf.”
“Coltescu mungkin adalah wasit yang baik. Tapi, semua orang di dunia sepak bola memiliki tanggung jawab agar insiden seperti ini tidak kembali terulang. Dia sudah membuat kesalahan dan kini harus menerima konsekuensinya,” sambung Mourinho.
Coltescu sendiri sudah mengakui kesalahannya beberapa saat setelah laga diboikot. Namun, ia masih belum mendapatkan teguran atau hukuman resmi dari induk sepak bola Eropa, UEFA.
[better-ads type=’banner’ banner=’156436′ ]