
Football5Star.com, Indonesia – Leeds United dan Liverpool tampaknya memiliki chemistry khusus. Hal itu setelah keduanya sama-sama meraih gelar juara di tahun serupa dan menuntaskan penantian panjangnya.
Seperti diketahui, musim ini Liverpool akhirnya keluar sebagai jawara Premier League usai Chelsea menang 2-1 atas Manchester CIty di Stamford Bridge, Jumat (26/6/2020) lalu. Itu merupakan penantian panjang The Reds setelah tiga dasawarsa alias 30 tahun.

Demikian pula dengan Leeds United. Mereka jua dipastikan menjadi kampiun Divisi Championship musim ini setelah sehari sebelumnya jua resmi promosi. Sama seperti Liverpool, itu jua jadi gelar pertama Leeds United dalam 28 terakhir mereka.
Caranya pun boleh dibilang sama. Leeds United jua dipastikan jadi kampiun tanpa harus menendang bola. Hal itu setelah Brentford kalah 0-1 dari Stoke City, di Bet365 Stadium, Sabtu (18/7/2020).

Selain itu, Liverpool dan Leeds United jua bukan kali ini saja juara bersama. Pada 1989-1990 lalu, keduanya jua sama-sama berhasil jadi kampiun. Kala itu, Liverpool sukses juara divisi utama Inggris, lalu Leeds jua jadi jawara divisi kedua.

Keberhasilan Leeds sendiri berkat jasa pelatih asal Argentina, Marcelo Bielsa. Dia mampu membawa klub meraih gelar juara Divisi II yang keempat kali, menyusul kesuksesan Arthur Fairclough (1923-1924), Don Revie (1963-1964), dan Howard Wilkinson (1989-1990).
Berkat Marcelo Bielsa, tim jua akan bermain di Premier League musim depan untuk kali pertama sejak 2004. Atas jasanya, nama Bielsa lantas diabadikan untuk sebuah jalan di Kota Leeds. Jalan yang menghubungkan pusat perbelanjaan Trinity Leeds ke Commercial Street di pusat kota itu kini bernama Marcelo Bielsa Way.