Enock Mwepu Pensiun di Usia 24 Tahun, Publik Zambia Syok

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Mantan pemain terbaik Afrika, Kalusha Bwalya, mengaku sangat terpukul ketika mendengar kabar Enock Mwepu harus mengakhiri karier sepak bolanya di usia 24 tahun. Bwalya menilai Mwepu punya masa depan yang sangat cerah.

Mwepu harus mengakhiri kariernya lebih cepat karena mengalami permasalahan jantung. Mwepu mendapat diagnosis tersebut ketika menjalani pemusatan latihan bersama timnas Zambia pada September 2022 lalu.

- Advertisement -
Enock Mwepu - Timnas Zambia - Pensiun Dini - @fazfootball 2
instagram.com/fazfootball

“Enock telah memberikan banyak hal dalam waktu singkat kepada tim nasional Zambia. Mewakili penduduk Zambia, saya ingin mengatakan kami merasa punya utang besar kepadanya,” jelas Bwalya kepada BBC Sport.

“Dia punya masa depan yang sangat cerah. Tentunya ini bukanlah berita bagus untuk seluruh warga Zambia. Saya berharap dia dan keluarganya bisa melewati masa-masa sulit ini dengan baik,” sambung Bwalya yang punya koleksi 100 caps bersama timnas Zambia.

- Advertisement -
SIMPATI GRAHAM POTTER UNTUK ENOCK MWEPU

Masalah jantung yang menghantam Mwepu turut membuat mantan pelatih Brighton, Graham Potter, sedih. Namun, ia turut senang karena Mwepu masih bisa hidup meski karier profesionalnya terpaksa berakhir lebih cepat.

“Ini benar-benar berita mengerikan. Tapi untuknya tidak seburuk yang kita bayangkan,” jelas Potter yang saat ini menangani Chelsea pada sesi jumpa pers, Senin (10/10) lalu.

- Advertisement -
graham potter-enock mwepu-sportbrief
sportbrief

“Saya pikir dia beruntung karena faktanya sampai saat ini dia masih hidup dan sehat. Itu adalah sesuatu yang harus kita syukuri,” kata Potter menambahkan.

Potter merupakan pelatih yang membawa Mwepu ke Inggris. Di bawah komando Potter, Mwepu berhasil mencatat tiga gol dan tujuh assist dari 23 penampilan di semua kompetisi.

- Advertisement -

More From Author

- Advertisement -

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img