Football5Star.com, Indonesia – Pemain baru AC Milan, Luka Jovic mengatakan bahwa pindah ke Milan adalah langkah yang besar dalam kariernya. Dia berharap bisa merevitalisasi kariernya bersama I Rossoneri.
Jovic direkrut oleh Milan dari Fiorentina pada deadline day awal bulan ini. Jovic mendapatkan sorotan ketika dia tampil luar biasa di periode pertamanya bersama Eintracht Frankfurt. Itu yang membuatnya direkrut oleh Real Madrid pada 2019.
Namun semenjak itu, performanya tak lagi sama. Pemain timnas Serbia itu hanya mencetak 20 gol di kancah klub dalam lima musim terakhirnya. Dia berharap bisa menemukan performa terbaiknya kembali bersama Milan.
“Ini adalah langkah maju yang besar bagi saya dari Fiorentina hingga Milan, ini adalah level yang lebih tinggi,” kata Jovic seperti dilansir Football5Star.com dari Football Italia.
“Di Real saya mengalami gangguan, segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik, namun sekarang saya menjadi bagian dari salah satu klub terbaik di dunia. Saya berharap mendapat keberuntungan dan kembali ke level lama saya.
“(Adi) Hutter memberi saya banyak hal (di Frankfurt), tim memberi saya banyak hal. Saya berharap melakukan hal yang sama dengan Pioli.
“Dia mengatakan kepada saya bahwa dia percaya pada saya, saya harus mendengarkannya. Dia mengatakan kepada saya bahwa saya yakin kami akan memiliki hubungan yang sangat baik. Senang sekali bisa bekerja dengannya, saya disambut dengan sangat baik di sini, di Milan.”
Luka Jovic: Saya Hampir Pindah ke AC Milan 3 Tahun Lalu
Jovic mengungkapkan bahwa dirinya bisa saja pindah ke Milan tiga tahun lalu saat dia masih di Real Madrid. Namun itu tidak terjadi.
“Ada kontak juga bertahun-tahun yang lalu. Maldini berbicara dengan saya tiga tahun lalu ketika saya masih di Real Madrid, tapi segalanya tidak berjalan baik. Tapi sekarang saya di sini,” ujar Jovic.
“Saya juga siap untuk bertahan di Fiorentina, tapi saya menunggu kepindahan ke Milan terwujud. Saya sangat senang.
“Saat kecil saya adalah suporter Milan. Ayah saya dan teman-teman saya adalah fans Milan, itu adalah harapan yang menjadi kenyataan. Saya berharap bisa memberikan yang terbaik selama saya di sini.”
