Football5star.com, Indonesia – Juergen Klopp selama ini dicap sebagai pelatih yang selalu dekat dengan para pemainnya. Tapi anggapan tersebut tidak berlaku untuk mantan pemain Borussia Dortmund, Adrian Ramos.
Bukan tanpa alasan Adrian Ramos beranggapan demikian. Menurutnya, Juergen Klopp telah menyakiti hatinya saat keduanya bekerja sama di Borussia Dortmund.
“Pada awalnya semua berjalan bagus. Klopp benar-benar menginginkan saya dalam tim, tapi kalian semua tahu musim seperti apa itu. Saya pikir saya berada di film yang salah atau ada kutukan pada saya. Musim itu merupakan bencana,” kata Ramos kepada Goal, Sabtu (13/3/2021).

“Setelah beberapa laga saya hampir tidak bermain lagi. Klopp lebih percaya pada pemain lain. Dia bilang saya tidak akan berlatih cukup baik. Dia bahkan pernah mengeluarkan saya dari skuat karena alasan olahraga. Itu pahit dan saya rasa tidak adil karena bukan saya yang inkonsisten saat itu,” ia menambahkan.
Adrian Ramos bergabung dengan Borussia Dortmund pada 2014 lalu. Setelah gagal bersinar bersama pelatih yang kini menukangi Liverpool, ia mulai mendapat kepercayaan lebih dari Thomas Tuchel pada musim berikutnya.
“Bersama Thomas faktor kesenangan dan pembelajaran jauh lebih besar saya rasakan. Dia mengajari kami lebih mengendalikan permainan dengan menguasai bola dan bermain cepat,” imbuhnya.
“Saya suka filosofinya. Ini adalah bagian dari sepak bola bahwa Anda punya hubungan yang lebih baik dengan satu pelatih daripada dengan yang lain,” tutup pemain asal Kolombia.