Bek Eintracht Frankfurt Terkena Karma di Kandang Hertha Berlin

BACA JUGA

gamespool

Football5Star.com, Indonesia – Kemenangan adalah hal indah. Namun, kemenangan 3-1 yang dipetik Eintracht Frankfurt di kandang Hertha Berlin, Sabtu (26/9/2020) dini hari WIB, tidak terlalu manis bagi bek Martin Hinteregger. Pasalnya, dia membuat sebuah catatan negatif.

Dalam lawatan ke Stadion Olimpiade, Eintracht Frankfurt tampil perkasa. Hingga menit ke-76, tim asuhan Adi Huetter unggul 3-0. Clean sheet pun terbayang di pelupuk mata hingga Martin Hinteregger membuyarkannya. Pada menit ke-77, dia malah membobol gawang Kevin Trapp. Bunuh diri!

- Advertisement -

Gol bunuh diri itulah yang jadi catatan negatif dan membuat Hinteregger tak dapat terlalu menikmati kemenangan Frankfurt. Itu adalah gol bunuh diri ke-6 sepanjang kiprahnya di Bundesliga. Dia kini sejajar dengan Manfred Kaltz dan Nikolce Noveski sebagai pencetak bol bunuh diri terbanyak.

Martin Hinteregger membuat gol bunuh diri saat Eintracht Frankfurt menang 3-1 atas Hertha Berlin.
sport1.de

Sebelum ini, gol bunuh diri terakhir dibuat Hinteregger saat bersua Bayern Munich pada 23 Mei silam. Kala itu, Frankfurt kalah 2-5. Menariknya, selain membuat gol bunuh diri, dia memborong dua gol Die Adler. Itu menjadikan pemain asal Austria itu menyamai catatan kompatriotnya, Toni Polster.

- Advertisement -

Pada 24 September 1994, Polster juga mencetak brace dan bunuh diri dalam satu pertandingan. Catatan tersebut dibuat striker legendaris Austria itu saat 1.FC Koeln menjamu Karlsruher SC. Gol bunuh diri Polster berkontribusi pada kekalahan 3-4 yang harus ditelan Die Geissbocke di kandang sendiri.

Karma untuk Hinteregger

Catatan bunuh diri yang menyamai rekor Mafred Kaltz dan Nikolce Noveski bak karma tersendiri bagi Martin Hinteregger. Sebelum pertandingan, dia sempat melontarkan olok-olok kepada striker Davie Selke yang sebenarnya sejak Januari lalu dipinjamkan Hertha ke Werder Bremen.

- Advertisement -
https://twitter.com/OptaFranz/status/1309588225317629953

“Davie Selke adalah lawan favoritku karena aku tahu lebih baik dari dia. Itu membuatku selalu lebih terlecut,” ujar Hinteregger dalam podcast Frankfurt am Main seperti dikutip Football5Star.com dari Sport1.

Tak berhenti di sana, Hinteregger lebih jauh mengatakan, “Aku juga suka menghadapi seseorang yang ingin kuteriaki, ‘Hei, orang macam apa kau?!'”

Soal performa saat ini, kata-kata Martin Hinteregger tidaklah keliru. Davie Selke dalam beberapa musim terakhir memang menukik. Namun, karma yang dialami di kandang Hertha Berlin justru menjadi aib tersendiri yang bisa dijadikan bahan serangan balik oleh Selke.

[better-ads type=’banner’ banner=’156435′ ]

- Advertisement -

More From Author

- Advertisement -

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img