Football5Star.com, Indonesia – Usai sudah pagelaran Media Cup 2022. Turnamen antarmedia nasional itu mendapatkan perhatian khusus dari Menpora Zainudin Amali yang memang sedari awal pembukaan sudah mengawal ajang ini.
Perhelatan ini diselenggarakan oleh forum para pewarta peliput sepak bola, PSSI Pers. Sebanyak 16 media peliput olahraga nasional turut terlibat sebagai peserta untuk memperebutkan Piala Menpora di Triboon Mini Soccer, Jakarta Selatan.

Media Cup bergulir pada Kamis (6/10/2022) dan berakhir pada Jumat (7/10/2022). TVRI keluar sebagai juara setelah mengalahkan Detik.com dengan skor 3-1 di babak final. Zainudin Amali menyarankan jika ajang antarmedia ini tidak digelar dalam waktu singkat. Dia berharap bisa digulirkan dalam waktu yang lebih lama demi kedekatan antarmedia.
“Kegiatan ini saya anggap baik. Saya bicara dengan panitia, kalau hanya turnamen dua hari, sangat disayangkan. Kalian memakan waktu lebih lama untuk ke sini dibandingkan bertanding. Maka saya sarankan untuk berformat kompetisi,” kata Menpora Zainudin Amali.

“Supaya berimbang waktunya datang dari rumah ke sini, saya hitung-hitung bermain hanya berapa menit dibandingkan banyaknya berjuang dengan kemacetan. Kalau kompetisi, besok-besok masih bisa bertanding untuk mengakomodasi mereka yang waiting list. Tadi panitia bilang masih banyak yang ingin mendaftar dan itu harus benar-benar yang bekerja di perusahaan media,” sambung dia.
Tak Cuma Menpora
Tak hanya Zainudin Amali, digelarnya turnamen ini juga mendapatkan apresiasi dari Kurniawan Dwi Yulianto. Asisten pelatih Como 1907, yang merupakan klub asal Italia itu, ikut hadir di acara dan meminta kegiatan ini rutin digelar.

“Saya ucapkan untuk tim panitia Media Cup 2022. Kegiatan ini berjalan lancar. Terlepas dari semua itu, ini hal positif yang harus diteruskan teman-teman media bahwa mereka tidak hanya sekadar pencari berita, faktanya bisa membuat kegiatan yang sangat luar biasa untuk terus menjaga silaturahmi antarmedia,” ujar Kurniawan.
“Dalam pertandingan juga terlihat bagaimana mereka menjaga sportivitas dan fair play. Ini menjadi hal positif yang harus terus dilaksanakan berulang-ulang dan mungkin kegiatan ini bisa lebih besar lagi,” tutup dia.