Football5Star.com, Indonesia – Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, buka suara soal keinginannya masuk ruang ganti timnas Indonesia yang jadi polemik. Dia heran karena tujuannya ingin menyemangati para pemain, bukan untuk yang lainnya.
Seperti diketahui, Iriawan memang belakangan jadi sorotan jelang timnas Indonesia mentas di Piala AFF 2020. Dari mulai poster dirinya yang disorot karena terlalu besar ketimbang pemain timnas, hingga keinginannya masuk ruang ganti.

Khusus keinginannya ke ruang ganti timnas, menjadi perbincangan hebat, terutama di media sosial. Banyak suporter yang berharap Iriawan tak benar-benar mau masuk ke ruang ganti karena bisa ganggu konsentrasi para pemain.
“Itu yang ramai sekali. Tapi buat saya tidak masalah, namanya seorang bapak menyampaikan, saya tahu, kok sampai dipolitisasi segala macam? Ya itu hak pendapat mereka beda, yang jelas saya itu saja, bagaimana saya dekat dengan anak-anak seperti anak saya sendiri,” ungkap Mochamad Iriawan.
“Artinya memberikan dukungan, semangat kepada mereka, keinginan orang tua bertemu dengan anaknya, memberikan semangat. Saya nothing to lose saja, yang jelas itu tujuan saya tidak ada yang lain-lain,” papar dia.

Terkait komentar miring netizen, mantan Kapolda Metro Jaya itu tak mau ambil pusing. “Saya artinya yang namanya netizen, namanya pendapat tidak ada masalah. Saya tetap saja tulus ke mereka seperti ke anak, setiap saat saya komunikasi,” kata Iriawan.
Mochamad Iriawan Beri Contoh Perhatiannya
Iriawan sendiri memberi contoh perhatiannya kepada para pemain timnas Indonesia. Salah satunya soal makanan kotak yang disediakan penyelenggara Piala AFF 2020. Dia langsung mengecek kebenarannya.,
“Makan saja saya tanyakan, kemarin waktu Shin Tae-yong bilang nasi kotak, saya langsung cek. Saya telepon, makannya apa, coba fotonya, ternyata nasinya di kotak, seperti hokben atau mungkin makan di restoran Jepang,” papar dia.

“Tapi isinya cukup bagus, fotonya ada, malah ditambahkan makanan dari luar oleh manajer dan tim kepelatihan dibelikan daging, ditambahkan. Saya tanyakan kepada anak-anak, makannya bagaimana? Bagus Pak. Buat Shin mungkin, kenapa nasi kotak, semuanya sama, ini aturan AFF karena situasinya tidak mungkin makan di restoran karena pandemi covid,” tutup Iriawan.