Football5star.com Indonessia – Jelang pertemua pada matchday ketiga grup A Piala AFF 2022, Senin (26/12/202), pelatih timnas Filipina, Josep Ferre, mewaspadai dua pemain Thailand. Keduanya adalah Teerasil Dangda dan Theerathon Bunmathan.
Sebagai mantan pelatih Ratchaburi FC dan BG Pathum, Ferre memang cukup mengenal sepak bola Thailand. Dia pun sadar timnas Thailand punya kekuatan yang sudah diakui di kawasan Asia Tenggara. Sebagai juara bertahan, THe War Elephants pun masih difavoritkan untuk kembali mengangkat piala.

“Pertama, saya mengagumi timnas Thailand. Mereka menjadi favorit untuk menjuarai turnamen ini. Jadi, setiap pemain sudah pasti memiliki kualitas bagus,” bilang Ferre, seperti dikutip Football5star.com dari Siamsport.
Meski mengakui seluruh pemain di dalam skuat asuhan Alexandre Polking memiliki kualitas yang sama bagusnya, Ferre tetap mewaspadai dua bintang Thailand. Tanpa Chanathip Songkrasin, Changsuek memang bertumpu kepada pengalaman dua pemain senior, Teerasil Dangda dan Theerathon Bunmathan.

Teerasil Dangda dan Theerathon Bunmathan Naikkan Kualitas Timnas Thailand
Dangda merupakan pencetak gol terbanyak di skuat Thailand. Dia pun turut menyumbang satu gol ketika menang 5-0 atas Brunei Darussalam pada laga pertama, Selasa (20/12/2022). Sementara, Bunmathan kerap menjadi kreator serangan Thailand meski bermain sebagai bek kiri.
“Jika harus memilih, kami harus mewaspadai Teerasil Dangda dan Theerathon Bunmathan karena keduanya punya pengalaman. Saya percaya pengalaman mereka yang turut mengangkat kualitas timnas Thailand,” puji Josep Ferre.

Pertandingan melawan Thailand punya arti penting bagi Filipina. Pasalnya, mereka sudah meraih satu kemenangan dan sekali kalah dari dua pertandingan pertama di grup A. Sebelum menang 5-1 atas Brunei Darussalam, The Azkals lebih dahulu takluk 2-3 di kandang Kamboja.
Dengan begitu, jika kalah lagi dari Thailand, peluang Filipina untuk bisa lolos ke babak semifinal akan menipis. Apalagi, pada laga terakhir, 2 Januari 2023, mereka harus menghadapi tim favorit juara lain, Indonesia.