Persebaya, Sudah Jatuh Tertimpa Tangga

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Sudah jatuh tertimpa tangga, begitu nasib yang dialami Persebaya Surabaya. Usai alami hasil buruk, mereka kini mendapatkan hukuman begitu berat dari Komdis PSSI dampak kericuhan di Stadion Delta Sidoarjo.

Memang, kondisi Bajul Ijo boleh dibilang sedang tak baik-baik saja. Mereka baru saja menelan ketiga beruntun sejak lawan Bali United. Bahkan, mereka baru meraih tiga kemenangan saja dalam 10 laga yang sudah dijalani. Puncaknya terjadi saat lawan RANS Nusantara FC, Kamis (15/9/2022).

- Advertisement -
Persebaya, Sudah Jatuh Tertimpa Tangga
https://www.instagram.com/casual_ultra.indonesian/

Oknum suporter Persebaya mengungkapkan rasa kekecewaannya kepada tim dengan mengamuk di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Oknum suporter yang kecewa dengan hasil pertandingan turun ke area lapangan. Mereka sempat merusak beberapa fasilitas Stadion Gelora Delta. Bahkan, dari sejumlah video yang beredar, papan-papan iklan di pinggir lapangan dirusak oleh para oknum tersebut.

Hal ini ternyata juga jadi pantauan Komdis PSSI. Bahkan, manajemen klub mendapatkan hukuman yang cukup berat dari Komdis PSSI akibat ulah oknum suporternya itu.

- Advertisement -
Persebaya, Sudah Jatuh Tertimpa Tangga
https://www.instagram.com/casual_ultra.indonesian/

“Komisi Disiplin PSSI telah mengeluarkan keputusan terkait kerusuhan saat pertandingan Persebaya melawan Rans Nusantara FC. Di antaranya memberikan denda sebesar 100 juta rupiah dan larangan bermain dengan penonton sebanyak lima pertandingan,” tulis Instagram resmi Persebaya.

Persebaya Rugi Miliaran

Dalam rilisnya, manajemen Bajul Ijo itu mengaku harus menelan kerugian mencapai miliaran rupiah akibat tragedi kerusuhan 15 September 2022. Jumlah tersebut hasil akumulasi dari biaya yang dikeluarkan untuk perbaikan stadion dan beberapa infrastruktur.

- Advertisement -
Kesabaran Persebaya Pecah, Minta PSSI Terbuka

“Ditambah membayar denda, hingga benefit ke sponsor yang tidak bisa di-deliver akibat larangan kehadiran penonton di laga home. Kita harapkan bersama, kerusuhan ini menjadi yang terakhir dan bersama-sama memperbaiki diri untuk Persebaya yang lebih baik,” tutup pernyataan klub.

- Advertisement -

More From Author

- Advertisement -

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img