Football5Star.com, Indonesia – Kepastian Xavi Simons hengkang memang sangat merugikan bagi PSV Eindhoven. Namun, Peter Bosz, pelatih baru De Boeren, tak mau meratapi hal itu. Dia justru mengedepankan sisi positif.
Musim lalu, Simons tampil sangat baik bersama PSV. Dia mengemas 22 gol dan 12 assist dalam 48 laga di semua ajang. Dia juga berperan dalam kesuksesan De Boeren menjuarai KNVB Beker.

Sudah barang tentu, kepergian Simons yang dibeli kembali oleh Paris Saint-Germain meninggalkan lubang sangat besar. Namun, bagi Bosz, itu justru membuka peluang bagi para talenta muda lain untuk mengemuka.
“Situasi ini menciptakan peluang untuk talenta-talenta kami. Itu salah satu dampak positifnya. Mereka sekarang harus menunjukkan diri bahwa mereka ingin terlibat di klub,” urai Peter Bosz seperti dikutip Football5Star.com dari Algemeen Dagblad.
Peter Bosz Tak Terkejut
Secara pribadi, Peter Bosz menyebut kepergian pemain penting adalah tantangan tersendiri bagi dirinya sebagai pelatih PSV Eindhoven. Dia harus memutar otak dan berani memberikan kepercayaan kepada para talenta yang ada.
“Kadang kala, sebagai pelatih, Anda harus berani memberi anak-anak ini kesempatan. Jika mereka mencium peluang ini, punya kualitas, dan ingin unjuk gigi, saya harus berani menurunkan mereka,” kata Bosz lagi.

Adapun soal kepergian Xavi Simons, eks pelatih AFC Ajax itu mengaku tak terkejut. Sejak awal, dia tahu persis kemungkinan sang pemain pergi memang ada. Terutama karena kausul pembelian kembali oleh PSG.
“Saya tak mengharapkannya, tapi inilah yang terjadi. Kami sudah bersiap dan sekarang harus bekerja. Tentu saja saya bersedih Xavi pergi. Saya sangat ingin pemain seperti itu di tim. Faktanya, dia dapat menggunakan klausulnya dan itu haknya,” ujar Bosz.