Football5star.com Indonesia – Pelatih timnas Thailand, Alexandre Polking, siap pasang badan terkait pemanggilan Adisak Kraisorn. Keputusannya itu, termasuk hanya membawa 3 striker ke Piala AFF 2020, memang ramai menuai kritik.
Di dalam daftar 30 pemain yang akan dibawa Polking ke Singapura pada bulan depan, memang cuma ada 3 penyerang murni. Mereka adalah Adisak Kraisorn, Teerasil Dangda, dan Supachai Jaided. Dua nama pertama merupakan striker yang sudah berpengalaman tampil di pentas Piala AFF.
Di antara ketiga nama tersebut, Adisak paling mendapat sorotan. Pasalnya, pemain berusia 30 tahun tersebut tak banyak mendapat peran ketika Thailand diasuh pelatih asal Jepang, Akiro Nishino.
Padahal, Adisak merupakan salah satu penyerang terbaik yang dimiliki Thailand selama beberapa tahun terakhir. Pada Piala AFF 2018, dia menjadi top skorer dengan melesakkan total 8 gol dan semuanya pada fase grup.
Adisak Kraisorn Top Skorer yang “Tak Dianggap“
Namun, status top skorer tersebut tak membuat Adisak mendapat penghargaan layak. Pasalnya, enam gol di antaranya dicetak ketika Thailand melumat tim lemah, Timor Leste.
Terbaru, Adisak juga turut mencetak gol ketika Thailand bermain imbang dengan Indonesia pada babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2022.
“Adisak ada di skuat ini karena dia punya banyak pengalaman dalam turnamen internasional. Semua tahu dia sudah mencetak banyak gol untuk Thailand,” bilang Polking, dikutip Football5star dari Baomoi.
Polking juga menilai skuat yang dibawa ke Piala AFF 2020 sudah cukup mumpuni meski hanya bermateri 3 striker. Apalagi, cukup banyak pemain tengah yang memiliki kemampuan bermain lebih dari satu posisi, termasuk mengisi lini depan.
“Sekarang, kami tak punya banyak waktu untuk fokus dan berlatih bersama. Jadi, saya memilih para pemain yang terbaik. Di lini depan, hanya ada 3 striker dan saya rasa sudah cukup. Jangan lupa, Thailand punya banyak pemain yang bisa bermain di posisi berbeda. Tim ini punya banyak pemain versatile,” bilang Polking memungkasi.
