Football5star.com, Indonesia – Darwin Nunez belum menemukan sentuhan terbaiknya di Liverpool. Performanya memang terus membaik, tapi dia masih sering membuang peluang.
Menariknya, ada yang menyamakan Nunez dengan bomber legendaris Manchester United, Andy Cole. Padahal semasa bermain dulu Cole dikenal sebagai bomber maut.

Sebanyak 187 gol berhasil dicetak Andy Cole di Premier League. Torehan itu menjadikannya top skorer sepanjang masa liga di bawah Alan Shearer, Wayne Rooney, dan Harry Kane.
Lalu, jurnalis yang juga bekerja untuk Liverpool, Dave, menyandingkannya dengan Darwin Nunez. Ia menyebut kedua pemain sama-sama sering membuang peluang tapi pada akhirnya menjadi top skorer di akhir musim.
“Cole, Nunez, tidak yakin kita memulai omong kosong ini, Lima titel Premier League, dua Piala FA, satu Piala Liga, satu Liga Champions, sepatu emas, pemain muda terbaik, 187 gol liga, satu penalti. hidup adalah apa yang Anda buat,” tulis Andy Cole di Twitter.
“Maaf Dave mengatakan kata yang salah atau benar. Orang-orang harus berhenti melecehkan nama saya karena saya tidak main-main. Orang-orang berpikir mereka bisa tidak menghargai saya. Lihat angkanya dan bandingkan dengan orang lain,” balas Cole di cuitan @DaveOCKOP.
Darwin Nunez Masih Harus Beradaptasi
Musim pertama memang berat untuk Nunez. Premier League adalah kompetisi baru untuknya. Terlebih lagi dia tidak bisa berbahasa Inggris.

Sampai saat ini Darwin Nunez masih beradaptasi di Liverpool. Pun para pemain lain yang turut beradaptasi dengan gaya permainannya.
Kendati begitu ada progress dari penggawa timnas Uruguay. Di Premier League musim ini dia jadi top skorer ketika klub dengan lima gol. Hanya kalah dari Roberto Firmino dan Mohamed Salah.