Football5Star.com, Indonesia – Real Madrid berhasil menang telak melawan Celta Vigo 4-1 pada pekan kedua LaLiga, (21/8/22). Beberapa pemain tampil impresif, salah satunya Aurelien Tchouameni, dia bermain di posisi Casemiro yang baru saja dijual ke Manchester United.
Dalam 22 menit, kedua tim sama-sama bisa mencetak gol lewat penalti. Madrid mencetak terlebih dahulu lewat Karim Benzema, dan Iago Aspas membalas.
Celta sebenarnya menguasai permainan saat skor masih 1-1, tapi mereka harus kebobolan pada menit ke-41 lewat aksi brilian Luka Modric. Pemain timnas Kroasia itu melewati satu pemain dan melepaskan tembakan fantastis dari luar kotak penalti.
10 menit setelah babak kedua dimulai, Madrid memperlebar jarak. Lewat serangan balik, Modric memberi umpan terobosan ke Vinicius yang berhasil melewati kiper Agustin Marchesin dan menendang bola ke gawang yang kosong.
Los Blancos kembali mencetak gol pada menit ke-65, lagi-lagi lewat serangan balik. Tchouameni berhasil merebut bola dan memulai serangan balik.
Dia memberi umpan ke Eduardo Camavinga yang langsung meneruskannya ke Vinicius di sisi kiri. Vini lalu berniat memberi bola ke Benzema, tapi Fede Valverde yang berhasil menyambar bola dan masuk ke gawang.
Madrid bisa saja mencetak lima gol karena pada menit ke-85 mereka mendapatkan penalti. Benzema memberi penalti ke Eden Hazard, tapi pemain timnas Belgia itu gagal mengeksekusi tendangan. Skor 4-1 bertahan hingga akhir.
Pelatih Real Madrid Soal Penampilan Lini Tengah
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, memainkan trio Eduardo Camavinga, Aurelien Tchouameni dan Luka Modric di lini tengah. Ancelotti sangat senang dengan performa brilan ketiganya, bersama Fede Valverde yang bermain sebagai winger kanan.
“Tchouameni memiliki kualitas yang berbeda dengan Casemiro. Dia bermain sangat baik hari ini dan dia menunjukkan apa yang telah dia lakukan dengan sangat baik dalam latihan,” kata Ancelotti seperti dilansir Football5Star.com dari laman resmi klub.
“Dia bertahan dengan baik dan dia menikmati memainkan perannya dalam kinerja tim. Dia tampak nyaman karena Modric, Camavinga dan dia melakukan pekerjaan dengan baik, bersama dengan bantuan Valverde, yang selalu melakukan pekerjaan penting dalam bertahan.”
