Football5Star.com, Indonesia – Salah satu bintang timnas Thailand, Theerathon Bunmathan, melancarkan perang urat syaraf jelang gelaran Piala AFF 2020 di Singapura. Dia sesumbar Changsuek akan tampil sebagai juara di bawah arahan Alexandre Polking sebagai pelatih baru.
Rabu (24/11/2021), Polking sudah mengumumkan 30 pemain yang akan berlaga di Piala AFF 2020 di Singapura. Bunmathan bersama Chanatip Songkrasin dan Teerasil Dangda yang sempat absen pada Kualifikasi Piala Dunia 2020 kembali menghuni skuat Changsuek.
“Aku senang kembali lagi membela Thailand. Aku siap bermain di Piala AFF 2020 dan ingin menjadi juara. Aku yakin bisa karena tim saat ini dihuni nama-nama terbaik,” urai Theerathon Bunmathan seperti dikutip Football5Star.com dari Matichon. “Menjuarai Piala AFF akan jadi hadiah berharga bagai para fan.”
Keyakinan bek berumur 31 tahun itu juga tak terlepas dari kedatangan Polking. “Sejak dia menjabat pelatih kepala, kami sudah beberapa kali bicara. Dia mengatakan, kami akan membuat sesuatu yang istimewa bersama-sama,” ujar Bunmathan.
Theerathon Bunmathan Ingin Rebut Lagi Simpati
Secara pribadi, Theerathon Bunmathan punya misi tersendiri di Piala AFF nanti. Dia ingin merebut kembali simpati para pendukung Changsuek yang sempat luntur. Gara-gara menolak memperkuat Thailand di Kualifikasi Piala Dunia 2022, dia dihujat karena dinilai mengutamakan kepentingan pribadi di klubnya.
Ketika itu, Bunmathan memang terang-terangan menolak memperkuat Changsuek. Dalihnya, dia tak ingin kehilangan posisi di klubnya, Yokohama F. Marinos. Alhasil, respek terhadap dirinya menurun, tak seperti Dangda dan Songkrasin yang tak bergabung karena kondisi fisik dan cedera.
Guna mewujudkan ambisi mengulangi kisah juara seperti di Piala AFF 2016, Bunmathan juga meminta bantuan para fan. “Aku ingin meminta bantuan berupa dukungan penuh dari semua orang bagi timnas Thailand. Ini adalah tim terbaik, tolong bantu kami untuk jadi juara,” ucap dia lagi.
Theerathon Bunmathan sudah membela timnas Thailand sejak 1 Desember 2010. Hingga saat ini, dia sudah mengoleksi 64 caps dengan torehan 6 gol. Namun, sejak tampil kala imbang 0-0 dengan Vietnam pada 19 November 2019, dia tak lagi memperkuat Changsuek demi fokus para kiprahnya di J1 League bersama Yokohama.
